MENELADANI RASULULLAH MUHAMMAD SAW

Makna Maulid Nabi Muhammad adalah sebagai pengingatan kebesaran dan keteladanan Nabi serta momentum penyemangat untuk menyatukan semangat dan gairah keislaman.

Maulid Nabi Muhammad SAW yang jatuh pada 12 Rabiul Awal penanggalan Hijriah diperingati oleh mayoritas penduduk muslim di dunia, termasuk Indonesia.

Meski saat zaman kenabian hari Maulid belum dilakukan, di masa sekarang peringatan ini menjadi perayaan besar yang diselenggarakan oleh banyak umat di seluruh dunia.

Pagi ini tepatnya tanggal 7 Oktober 2022 SMP Negeri 3 Mranggen memperingati lahirnya Rasulullah Saw. Dengan mengadakan pengajian. Seluruh guru dan karyawan serta siswa mengikutinya. Kegiatan dilaksanakan di lapangan bola basket. Seluruh jamaah pengajian mengenakan busana muslim.  Mereka sangat antusias mengikuti pengajian tersebut.

Pada kegiatan tersebut diundang ustad Kiai Haji Ulil Albab, untuk memberikan tausiyah kepada jamaah. Dalam tausiyahnya disampaikan bahwa kita harus meneladani Rasulullah Saw dalam segala tindak tanduk di kehidupan ini. Dengan meneladani Rasulullah diharapkan generasi sekarang ini akan menjadi generasi yang selalu menjaga iman, taqwa. Selain itu juga diceritakan sejarah Rasulullah Saw.

Sebelum tausiyah yang disampaikan Kiai Haji Ulil Albab terlebih dahulu dilakukan shalawatan yang dipandu oleh Ali Makhtum, S.Pd., M.Si. Mustamir, S.Pd., M.Si., dan Hanifuddin, S.Pd., M.Pd. yang diikuti seluruh jamaah.

Dengan acara atau kegiatan ini diharapkan menjadi bekal buat para siswa untuk segera instrospeksi diri tentang hal-hal yang sudah dilakukan. Jika sebelumnya kurang baik maka dengan teladan Rasulullah Saw akan dapat menjadikan dirinya lebih baik lagi.